Rabu, 26 Agustus 2020

        

Apa itu Proses Produksi?

    Proses merupakan sebuah cara, metode maupun teknik bagaimana produksi dapat dilaksanakan. Sedangkan produksi merupakan kegiatan untuk menciptakan dan imenambah kegunasn (utility) suat barang dan jasa

    Melihat kedua definisi di atas dapat diambil kesimpulan bahwa proses produksi adalah kegiatan yang mengkombinasikan faktor-faktor produksi (tenaga kerja, modal, metode) yang ada untuk menghasilkan suatu produk, baik berupa barang atau jasa yang dapat diambil nilai lebihnya atau manfaatnya oleh konsumen. 

    Sifat proses produksi adalah mengolah, yaitu mengolah bahan baku dan bahan pembantu secara manual dengan menggunakan peralatan, sehingga menghasilkan suatu produk yang nilainya lebih dari barang semula. 
    Produk atau barang adalah hasil kegiatan produksi vang mempunyai sifat-sifat fisik dan kimia, serta ada jangka waktu antara saat diproduksi dengan saat produk tersebut dikonsumsi atau digunakan. Adapun jasa adalah hasil dari kegiatan produksi vang tidak mempunyai sifat-sifat baik fisik maupun kimia serta tidak ada jangka waktu antara saat produksi dengan saat dikonsumsi. 


Faktor-Faktor Produksi 

Faktor produksi adalah segala sesuatu yang dibutuhkan untuk memproduksi barang dan jasa. Jenis-jenis faktor produksi adalah alam (natural resources), tenaga kerja (labour), modal (capital), dan keahlian (skill) atau sumber daya penguasa. 

    a.   Faktor produksi alam

Faktor produksi alam adalah semua kekayaan yang tersedia di alam yang dapat digunakan dalam proses produksi, Faktor produksi alam terdiri dari tanah, air, udara, dan barang tambang.

    b.   Faktor produksi tenaga kerja 

   Faktor produksi tenaga kerja adalah faktor produksi insani yang secara langsung alau tidak menjalankan kegiatan produksi.

    c.   Faktor produksi modal 

Faktor produksi modal adalah benda benda hasil produksi yang digunakan untuk proses barang dan jasa lain. Fungsi faktor produksi adalah sebagai penunjang dalam kecepatan atau kemampuan dalam memproduksi. Modal dapat digolongkan berdasarkan sumbernya, berdasarkan pemilikan dan berdasarkan sifatnya.

1) Pembagian modal atas dasar sumber 

a) Modal sendiri, yaitu modal yang berasal dan dalam perusahaan itu sendiri, misal setoran modal dan pemilik.  

b) Modal asing, yaitu modal yang bersumber dari luar perusahaan, misal pinjaman dari bank atau hasil penjualan.  

2) Pembagian modal atas dasar bentuk 

a) Model konkret, yaitu modal yang dapat dilihat secara nyata dalam proses produksi misal mesin, gedung, mobil dan peralatan.  

b) Modal abstrak, yaitu modal yang tidak memiliki bentuk nyata tetapi mempunyai nilai bagi perusahaan, contoh hak paten, hak merek.  

 

    d.   Faktor produksi keahlian atau kewirausahaan 

Faktor produksi keahlian (skill) atau kewirausahaan adalah keahlian seorang pengusaha untuk organisasi faktor-faktor produksi yang efektif dan efisien dalam menghasilkan barang dan jasa.  Hal-hal pokok yang harus dikuasai pengusaha dalam melakukan kegiatan produksi yaitu sebagai berikut.

1)   Planning atau perencanaan 

Planning mencakup penetapan tujuan, penyusunan strategi, rencana dan biaya strategi bisnis, Visi dan misi, serta kebijakan alternatif.  

2)   Organizing atau pengorganisasian 

Mencakup pengelalaan sermua sumber daya yang ada untuk mencapal toju perusahaan yang termasuk struktur organisasi, spesialis kerja, hubungan kerja.  

3)   Actualing atau pengarahan

Mencakup pengarhaan dan bimbingan serta motivasi terhadap karyawan dalam menjalankan tugas masing-masing termasuk pengawasan tugas pekerjaan.  

4)   Controlling atau pengawasan 

    Mencakup kesesuaian pelaksanaan pekerjaan dengan tujuan perusahaan terhadap pekerjaan masing-masing bagian. 

Posted by Rakhmi Rusdiani On Agustus 26, 2020 No comments

0 komentar:

Posting Komentar

  • RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Youtube

    Blogger news

    Blogroll

    About